Selasa, 05 April 2016

Tempat wisata magetan

Tempat Wisata di Magetan

Awal perjalananmu bisa dimulai dari sini. Sempatkan singgah sejenak di Alun-alun Magetan yang terkenal asri.

Alun-alun Kota Magetan
Alun-alun Kota Magetan via corlena.wordpress.com
Gak salah berkunjung ke Magetan kalau kamu memang menyukai suasana kota yang asri. Alih-alih melihat lalu lalang kendaraan bermotor, kamu justru bakal menikmati suasana kota yang sepi dan hijau. Dan saat tiba di Magetan, sempatkan terlebih dahulu untuk mampir ke alun-alun kotanya.

Dari alun – alun Magetan, kamu bisa melihat Masjid Agung Baitussalam yang berdiri megah di sebelah Barat. Ada pula Pendopo Surya Graha yang merupakan rumah dinas Bupati Magetan di sebelah Selatan. Salah satu yang jadi ikon dari alun-alun ini adalah pohon beringin besar yang ada di tengah-tengahnya.

2. Punya ketinggian lebih dari 50 meter, Air Terjun Tirtasari jadi destinasi wajib kalau kamu datang ke Magetan.

Air Terjun Tistasari
Air Terjun Tistasari via www.ilhamsixx.web.id
Magetan memang menyimpan berbagai potensi wisata. Salah satunya adalah Air Terjun Tirtasari yang terletak di lereng Gunung Lawu ini. Punya ketinggian lebih dari 50 meter dengan akses menuju lokasi yang terbilang mudah dijangkau, kamu gak bakal nyesel deh datang ke tempat ini. Menikmati air terjun juga bakal lebih menyenangkan karena kamu bisa mendaki tangga-tangga beton yang ada tepat di sisi air terjun. Oh iya, bisa juga lho berkeliling naik kuda di kawasan air terjun ini.

3. Inilah objek wisata andalan Magetan. Telaga Sarangan memang punya panorama yang menawan!

Telaga Sarangan
Telaga Sarangan via komputek.heck.in
Telaga Sarangan adalah wisata andalan di Kabupaten Magetan. Terletak sekitar 16 km ke arah Barat dari pusat kota, pemandangan di telaga ini luar biasa indah. Dengan luas permukaan telaga sekitar 30 hektar, sejauh mata memandang kamu bakal melihat air telaga dengan latar bukit-bukit hijau.
Menyambangi tempat ini gak bakal membuatmu bosan. Selain pemandangan dan hawa sejuk yang jadi andalan, berbagai fasilitas buat wisatawan juga ditawarkan di sana. Penginapan, kios oleh-oleh, speedboat, hingga penjaja wisata berkuda juga ada di sana.

4. Nikmati segarnya buah strawberry yang bisa kamu petik langsung dari kebunnya!

Wisata petik strawberry
Wisata petik strawberry via www.meristanews.co.id
Di sepanjang jalan dari Tawangmangu menuju Sarangan dan Magetan, banyak pedagang buah strawberry yang menjajakan dagangannya. Matamu dijamin akan tergoda melihat keranjang-keranjang berisi buah strawberry yang merah dan segar. Gak ada salahnya buat mampir membeli satu keranjang buat bekal di perjalanan. Kalau berminat, kamu juga bisa minta di antarkan ke kebun dan merasakan sensasi memetik buah strawberry dari kebunnya langsung lho!

5. Saat hari libur, mampir saja ke Taman Ria Maospati dan berbaur dengan warga asli di sini.

Selamat Datang di Magetan
Selamat Datang di Magetan via awalinfo.blogspot.co.id
Taman Ria Maospati Magetan atau yang dikenal juga dengan nama Taman Ria Kosala Tirta adalah ruang terbuka bagi warga Magetan. Di taman ini terdapat berbagai fasilitas seperti aneka permainan anak, bangku-bangku taman, hingga kolam renang.
Warga Magetan biasanya memanfaatkan taman ini untuk bersantai menikmati sejuknya alam. Saat hari libur, tempat ini sering digunakan untuk arena konser musik. Ada pula bursa kendaraan bekas dan penjaja berbagai jenis makanan khas yang sayang banget kalau kamu lewatkan.

6. Tepatnya di Desa Ngancar, ada Air Terjun Pundak Kiwo yang sayang banget kalau gak kamu sambangi!

Air Terjun Pundak Kiwo
Air Terjun Pundak Kiwo via andriantw1964.wordpress.com
Selain telaga, Magetan juga kaya dengan wisata air terjunnya. Salah satu yang wajib banget kamu kunjungi adalah Air Terjun Pundak Kiwo dengan ketinggian airnya yang mencapai 45 meter yang terletak di Desa Ngancar ini. Duduk-duduk di gazebo di sekitaran air terjun ibarat terapi. Setelah bergelut dengan rutinitas di kota, tubuh dan pikiranmu juga berhak menikmati suasana yang rileks.

7. Rasakan syahdunya suasana senja sambil menikmati pemandangan Telaga Wahyu dari ketinggian.

Telaga Wahyu
Telaga Wahyu via soloraya.com
Tak jauh dari Telaga Sarangan, kira-kira 2 km ke arah Timur, kamu akan menemukan telaga yang tak kalah indahnya. Telaga yang satu ini bernama Telaga Wahyu. Meski ukurannya lebih kecil atau sekitar sepertiga dari Telaga Sarangan saja, keindahan telaga ini gak kalah kok.
Telaga Wahyu atau yang disebut juga dengan Telaga Wurug lebih sering digunakan sebagai tempat memancing. Selain itu, tersedia pula bumi perkemahan dengan berbagai fasilitas mulai dari gazebo hingga warung-warung makan dan becak air.

8. Seumur hidup sekali sempatkan dirimu merasakan nikmatnya ‘ngeteh’ atau ‘ngopi’ di kawasan Cemoro Sewu.

cemoro sewu
Berkunjung ke Magetan tak akan lengkap kalau kamu gak mampir ke Cemoro Sewu. Terletak di perbatasan antara Magetan di Jawa Timur dan Karanganyar di Jawa Tengah, tempat ini biasanya jadi lokasi singgah atau istirahat para wisatawan yang lelah dalam perjalanan.
Di sekitaran kawasan Cemoro Sewu yang merupakan pintu gerbang untuk pendakian Lawu ini terdapat warung-warung makan. Menjajakan teh, kopi, mie rebus, hingga sate kelinci – kamu layak banget mampir ke tempat ini. Secangkir teh atau kopi yang kamu pesan bakal terasa istimewa saat kamu menikmatinya sambil memandang penorama Lawu.

9. Gak perlu khawatir jika ingin berwisata air, Magetan juga punya Taman Rekreasi Banyu Biru.

Meski didominasi wilayah pegunungan dan perbukitan dengan hawanya yang sejuk, kamu juga bisa lho menemukan kolam pemandian di Magetan. Tepatnya di Tinap, Sukomoro, terdapat wahana wisata air bernama Taman Rekreasi Banyu Biru.
Tak hanya kolam renang saja, area pemancingan hingga berbagai wahana permainan anak juga tersedia di tempat ini. Saat hawa kota Magetan sedang panas-panasnya, berkunjung ke Taman Rekreasi Banyu Biru bisa jadi andalanmu.

10. Jangan pulang dulu kalau belum mampir ke pusat jajanan untuk memborong oleh-oleh khas Magetan!

Jangan lupa beli oleh-oleh
Jangan lupa beli oleh-oleh via corlena.wordpress.com
Beriwisata pastinya gak lengkap kalau kamu pulang tanpa bawa oleh-oleh. Termasuk saat berkunjung ke Magetan, sempatkan untuk mampir ke pusat-pusat jajanan dan oleh-oleh khas Magetan. Untuk makanan, kamu bisa membeli kue bole, lempeng, emping mlinjo, atau krupuk kulit sebagai buah tangan. Nah, jika ingin membeli hasil keranjinannya, kamu bisa membeli batik tulis Sidomukti atau benda-benda yang terbuat dari kulit khas Magetan.
Nah, gimana? Sudah mulai gatal ingin berkunjung ke Magetan? Segera pesan tiket perjalanan dan siapkan ranselmu, ya! :)

kerajinan kulit


Kerajinan Kulit Kabupaten Magetan

Kabupaten Magetan, kabupaten mungil yang terletak di ujung barat provinsi Jawa Timur. Di kabupaten yang beriklim sejuk ini selain terkenal dengan potensi wisata alamnya seperti Telaga Sarangan, Telaga Wahyu, Air Terjun Tirtasari, Air Terjun Pundak Kiwo, dan Puncak Lawu ini juga dikenal sebagai daerah sentra kerajinan kulit. Kerajinan kulit Kabupaten Magetan telah banyak memproduksi berbagai macam produk kerajinan kulit seperti jaket kulit, tas, dompet, ikat pinggang, dan yang paling terkenal adalah Sepatu Kulit Asli Magetan. Ya, memang Kabupaten Magetan memiliki industri pengolahan kulit sendiri bernama LIK (Lingkungan Industri Kulit).
Bagi anda yang berwisata di Kabupaten Magetan, rasanya akan tidak lengkap apabila belum singgah ke Sentra Industri Kerajinan Kulit Magetan. Sentra Industri Kerajinan Kulit Magetan berada di jalur perjalanan menuju obyek wisata Telaga Sarangan. Sentra kerajinan kulit Magetan dipusatkan di Jalan Sawo, Kelurahan Selosari, kurang lebih 1 Km arah barat dari alun-alun Kabupaten Magetan. Sepanjang memasuki Jalan Sawo anda akan dimanjakan dengan deretan toko kerajinan kulit yang memajang berbagai model sepatu, sandal, tas, jaket, ikat pinggang, dan berbagai aksesori kulit lainnya. Kerajinan kulit Magetan menggunakan bahan kulit sapi dalam pembuatanya. Anda tidak perlu ragu lagi akan keaslian kulit dari produk kerajinan kulit Kabupaten Magetan.
Obyek Wisata Telaga Sarangan Kabupaten Magetan
Obyek Wisata Telaga Sarangan Kabupaten Magetan
Kerajinan kulit Kabupaten Magetan sudah cukup dikenal oleh masyarakat Indonesia diseluruh nusantara, selain daerah Cibaduyut di daerah Kota Bandung, dan Tanggulangin di Sidoarjo. Usaha pengolahan kulit di Kabupaten Magetan sudah mulai dirintis sejak tahun 1960. Pemerintah Kabupaten Magetan merintis usaha pengolahan kulit menjadi barang-barang kerajinan kulit dengan mendirikan LIK (Lingkungan Industri Kulit). LIK mengolah kulit sapi menjadi bahan-bahan kulit setengah jadi yang selanjutnya akan didistribusikan ke para perajin kulit di Kabupaten Magetan. Dengan kebutuhan kulit yang semakin meningkat, LIK juga telah memasok kebutuhan kulit keluar Kabupaten Magetan.

Pemerintah Kabupaten Magetan memilih Jalan Sawo sebagai sentra kerajinan kulit bukan tanpa alasan. Posisi Jalan Sawo yang berada di perlintasan jalur utama menuju dan kembali dari obyek wisata Telaga Sarangan menjadi pendukung utama bagi pengembangan sektor pariwisata Kabupaten Magetan. Diharapkan para wisatawan sebelum atau sesudah mengunjungi Telaga Sarangan dapat singgah ke Jalan Sawo untuk melihat berbagai macam produk Kerajinan Kulit Magetan. Berbagai macam jenis kerajinan kulit yang dipajang di etalase toko sepanjang kawasan Jalan Sawo akan menjadi pesona wisata belanja tersendiri bagi wisatawan yang datang. Tak heran jika Anda akan menjumpai Jalan Sawo selalu ramai diserbu pengunjung saat akhir pekan, liburan sekolah, atau hari libur.

Kerajinan Kulit sebagai produk unggulan Kabupaten Magetan adalah salah satu komoditi potensial dari sekian banyak potensi daerah di Indonesia yang sangat penting untuk dikembangkan. Untuk itu dibutuhkan perhatian dari semua pihak. Sudah saatnya semua elemen bangsa ini bergerak untuk memaksimalkan potensi industri nasional yang tak lain menjadi upaya peningkatan pertumbuhan dan ketahanan ekonomi nasional yang akan berdampak pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat.

Kami sebagai putera daerah Kabupaten Magetan, bertekad dengan cita-cita yang besar untuk turut berkontribusi membangun Kabupaten Magetan. Tentu saja diperlukan gerakan dari kita semua untuk memajukan industri dan perkonomian nasional. Cara sederhana yang dapat kita lakukan adalah dengan mencintai produk dalam negeri daripada memilih produk-produk buatan luar negeri.








makanan khas magetan

MACAM-MACAM MAKANAN KHAS MAGETAN JAWA TIMUR

Pernahkah anda berkunjung ke kota magetan JAWA TIMUR? Tentunya sudah pernah anda mengunjungi kota yang sangat indah ini. Di dalam blog ini saya akan memberi tahu macam-macam makanan khas di kota magetan ini. Ada 5 macam makanan khas magetan antara lain seperti SATE, KUE BOLU KHAS MAGETAN, NASI PECEL, TAHU PETIS, & WEDANG RONDE. 

1. SATE
              

                              



      Sate merupakan makanan khas Magetan yang banyak di gemari pengunjung yang berliburan di kota Magetan. Sate ini terdapat di desa sarangan Kab. Magetan, di sarangan tidak hanya terdapat penjual sate kelinci ataupun ayam. 1 porsi sate di sarangan terbilang murah hanya 12000/porsinya, di sana anda akan di manjakan dengan udara yang sangat sejuk. Di sarangan juga terdapat pemandangan yang sangat indah yaitu TELAGA SARANGAN, tidak hanya pemandangan indah telaga sarangan saja. 
      Di sarangan juga terdapat banyak villa & hotel. Cara membuat sate sangatlah mudah anda hanya perlu menusukkan daging ayam lalu di lumpuri dengan bumbu yang sudah di campuri dengan perasan jeruk nipis, lalu anda tinggal membakarnya hingga sate berubah warna menjadi kecoklatan dan hingga matang. Lalu iris lontong di atas piring lalu tumpangin sate yang sudah anda bakar tadi lalu tuangkan bumbu kacang di atas sate dan tambah sedikit kecap sesuai selera anda. Sate siap di hidangkan ;-) Jadi jika anda berkunjung di desa sarangan menginap saja di sarangan dan rasakan makanan yang ada di magetan



2. NASI PECEL

                         


      Tahukah anda nama makanan yang ada di atas?, tentunya anda tahu makanan yang ada di atas tersebut. Ya benar makanan di atas adalah NASI PECEL. Cara membuat makanan tersebut sangatlah mudah anda hanya mengambil nasi putih secukupnya lalu tumpangi nasi tersebut dengan sayur-sayuran lalu berilah sambal kacang yang banyak lalu kasih telur dadar ataupun ceplok, nasi pecel siap di hidangkan. Jika anda adalah salah satu peminat nasi pecel anda dapat berkunjung di kota magetan, setiap nasinya anda hanya perlu mengeluarkan uang minimal Rp.5000. Anda sudah dapat merasakan makanan yang lezat tiada duanya, selain murah juga dapat mengenyangkan perut anda.
 

3. TEPO TAHU



  
    Manis, asam, pedas, dan sedikit wangi berpadu menjadi sebuah selera rasa yang khas. Begitu unik dan siap menggoda selera bagi siapapun yang mencicipinya.
    Tepo masih berkerabat dengan lontong. Bedanya, bungkusan tepo berbentuk limas atau piramida. Jadi, penampilan luarnya berbeda jauh dari lontong meski sama-sama beras berbungkus daun pisang yang direbus berjam-jam hingga matang. Melihat penampilan tepo tahu, tidak jauh berbeda dari tahu gimbal atau kupat tahu. Irisan tepo diletakkan di atas piring yang sudah ada bumbu kacang. 
     Kemudian, gorengan irisan tahu plus telur dan tempe yang dipotong dadu mendarat di atas tepo lantas dikucuri kecap manis. Sebagai pelengkap, ada tambahan taoge rebus, cincangan daun seledri, taburan bawang merah goreng, dan kacang tanah goreng.


4. ROTI BOLU


                         
      Rasanya yang manis dan lembut, membuat roti ini banyak disukai oleh masyarakat. Tak hanya warga Magetan sendiri, namun juga warga luar Magetan.
     Yang menjadi khas dari roti bolu Magetan adalah aroma jahe dan jeruk disela rasa manisnya yang lembut. Sehingga membuat penikmatnya tak bosan ingin mencicipiya terus-menerus.
Proses pembuatannya juga tidaklah sulit. 
      Bahan yang dibutuhkan antara lain, tepung terigu, gula pasir, telur, vanili, serta tumbukan jahe dan perasan jeruk purut yang menjadi andalannya.
      Bahan-bahan tersebut dicampur menjadi adonan dan setelah itu dicetak kecil-kecil berbentuk oval, lalu dioven hingga matang. Proses selanjutnya, roti bolu Magetan siap dikemas dan dipasarkan. Rata-rata produksinya mencapai 1.500 bungkus per hari. 
      Di Kota Magetan sendiri tak sulit mencari roti bolu. Hampir seluruh toko di pasar dan pusat jajanan di wilayah setempat selalu menjualnya. Jajanan tersebut telah menjadi ikon Magetan dan oleh-oleh para wisatawan yang berkunjung ke Magetan.

5. WEDANG RONDE


                           


   Ketika musim penghujan tiba, minuman hangat adalah salah satu sajian nikmat dan lezat dan merupakan persembahan istimewa bagi keluarga tercinta di rumah. Tubuh dingin dan perlu kehangatan, sajian minuman wedang ronde komplit berikut ini bisa memberikan kehangatan dalam tubuh serta dapat memberikan efek positif bagi tubuh kita.
     Minuman tradisional ini juga pas disajikan pada saat malam hari, terlebih lagi ketika cuacanya dinginWedang ronde terbuat dari rempah-rempah asli Indonesia, khasiatnya juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh kita.
      Dan jika anda berminat ingin mencoba rasanya wedang ronde datanglah di desa sarangan,  dan rasakan hangatnya. 


Kerajinan Bambu Desa Ringginagung


Kerajinan Bambu

Kerajinan Bambu merupakan salah satu daya tarik untuk sebagian daerah di Indonesia , karena memiliki banyak SDA nya. Seperti kerajinan bambu di Magetan merupakan salah satu andalan dari kota ini, dan menjadikan media bagi putra daerah Magetan untuk membuat sponsorship. Macam-macam produk unggulan kerajinan anyaman bambu ini berupa : caping (caping adalah topi bulat yang memiliki lingkar luar yg cukup besar, biasanya digunakan para petani untuk mengurangi efek teriknya matahari). Topi (topi ini lebih mirip dengan topi koboi ala Magetan), baki (tempat membawa minuman untuk disajikan kepada tamu), kap lampu (penutup lampu), tempat tissue, tempat buah, tempat koran serta macam-macam souvenir dari bambu lainnya. Selain dapat menikmati semua hasil kerajinan bambu ini, kita juga bisa melihat pembuatan secara langsung, dan belajar membuat. Bambu yang menjadi bahan bakunya cukup melimpah di daerah yang punya Sarangan sebagai ikonnya tersebut. Dan kerajinan ini memeliki Sentra industri di Desa Ringinagung +- 1,5 arah barat daya kota Magetan. Kalau bicara harga, cukup ekonomis, karena tiap biji dari kerajinan ini dihargai mulai dari 10- 100 ribu rupiah

Ceting

Ceting atau wakul ini digunakan sebagai tempat nasi, menyediakan berbagai ukuran dan model



Tempat Lampu Gantung

Tempat lampu gantung ini sangat cocok digunakan di dalam rumah maupun teras rumah, yang dapat memberikan nuansa asri pedesaan . Dibuat dari bahan bambu berkualitas dan dikerjakan oleh ahli dijamin pengerjaannya rapi, kuat dan memuaskan.



Hantaran pengantin

Tempat hantaran pengantin ini dibuat secara unik, kuat dan yang pastinya berbeda dari bentuk hantaran tang telah ada. Cocok dibuat hantaran mahar pengantin yang bisa diisi perlengakapan ibadah ataupun yang lainnya. Dibuat dari bahan bambu berkualitas dan dikerjakan oleh ahli dijamin pengerjaannya rapi, kuat dan memuaskan.







Tudung Saji

Tudung saji ini memiliki bentuk yang tidak berbeda dengan tudung saji yang terbuat dari bahan plastik lainnya. namun tudung saji ini memiliki keunikan dari segi bentuk, estetika dan kekuatan. Dibuat dari bahan bambu berkualitas dan dikerjakan oleh ahli dijamin pengerjaannya rapi, kuat dan memuaskan.


Keranjang Multifungsi

Keranjang Multifungsi ini berguna untuk berbagai jenis keperluan misalnya keranjang baju, keranjang sebagi tempat sayur, keranjang sebagai tempat buah dan lain-lain. Dibuat dari bahan bambu berkualitas dan dikerjakan oleh ahli di jamin pengerjaannya rapi, kuat dan memuaskan.



Tempat Sampah

Tempat sampah yang terbuat dari anyaman bambu ini sangat simple dan unik cocok di tempatkan di manapun. Dibuat dari bahan bambu berkualitas dan dikerjakan oleh ahli di jamin pengerjaannya rapi, kuat dan memuaskan.





Tempat Tisue

Tempat tisue ini sangat simple praktis dan menarik, bisa ditempatkan di ruang tamu, ruang makan mauapun mobil. Dibuat dari bahan bambu berkualitas dan dikerjakan oleh ahli di jamin pengerjaannya rapi, kuat dan memuaskan.






Batik Pring

Batik Pring Sidomukti

Daerah magetan adalah salah satu tempat yang terkenal dengan sentra kerajinan kain batik yang tak kalah menariknya dengan daerah di indonesia. Kota magetan mempunyai potensi pembuatan kain batik sebagai ciri khas kabupaten magetan yang dibuat oleh masyarakat asli magetan sana. Masyarakat orang menyebutnya batik sidomukti atau batik pring bambu. Oleh karena memang motif batik yang satu ini adalah bambu yang dalam bahasa jawa biasa disebut pring. Sekitar tahun 1970-an batik ini mulai menjadi ciri khas magetan tmur tawang mangu. Cara pembuatan batik ini dilakukan di dusun papringan desa sidomukti kecamatan plaosan kabupaten magetan sana. Pada desa sidomukti. Alkisah sebenarnya para pengrajin batik di desa ini tidak hanya membuat motif jenis pring sedapur saja gitu. Dan masih banyak motif batik yang bisa mereka buat seperti cucak rowo pring temu rose parang rusak dsb. Akan tetapi namun yang paling menonjol yaitu motif “pring sedapur” motif. Batik dibuat karena terinspirasi dari banyaknya tanaman bambu yang mengelilingi dusun papringan di desa sidomukti magetan .
Yang menjadi ciri dari motif batik motif pring yaitu berupa gambar rumpun bambu yang di atasnya ada gambar bulan purnama. Akan tetapi ada juga yang motifnya tanpa ada bulan di atas gambar rumpun bambu tersebut itu. Motif batik magetan memiliki karakter yang kuat yang dicirikan oleh bebas dengan warna yang berani . Dan untuk membuat batik ini membutuhkan waktu sekitar 3 sampai 7 hari untuk menyelesaikan sebuah motif saja tentunya. Masyarakat pengrajin banyak memodifikasi motif batik pring sedapur dengan motif tren selera pasar dunia. Cara pemasaran batik ini masih untuk pasar lokal namun ada juga beberapa yang datang dari luar magetan seperti lamongan surabaya dan yogyakarta jawa tengah.
Pusat pembuatan batik pring ini mengalamai perkembangan yang sangat pesat disana. Cara pemasarannya kini tidak hanya di daerah magetan dan sekitarnya saja tetapi juga sampai ke luar kota di penjuru tanah air. Para peminat batik pring ini begitu banyak dikarenakan kualitas tinggi motif kain batik. Sekarang para siswa dan guru sma negeri sekabupaten diwajibkan memakai seragam yang bermotif batik pring bambu. Batik seragam ini kini menjadi ciri khas siswa dan guru sma negeri di kabupaten magetan jawa timur. Masyarakat peminat batik pring juga dapat datang langsung ke sentra pembuatan batik magetan. Bisa memilah dan memilih sembari belajar dan melihat langsung pembuatan batik pring sedapur dari desa sidomukti yang menjadi ciri khas kabupaten magetan jawa timur.
Motif batik pring inipun harus dijaga kelestariannya agar tidak hilang tertinggal zaman dulu. Didahului dengan cara mengajarkan dan melatih generasi-generasi muda untuk membuat dan merancang kain batik pring sedapur ini menjadi bahan jadi yang bernilai ekonomis tinggi sekali. Dan begitu batik pring sedapur dari desa sidomukti magetan ini akan terus berkembang dan berjaya di tengah ramainya persaingan batik di indonesia raya. Akan tetapi banyak warga desa itu yang enggan untuk membatik sendiri. Rata rata dari mereka selepas sekolah langsung mencari pekerjaan di kota-kota besar seperti ibukota. Sudah ada upaya dari pemda magetan untuk berusaha melestarikan batik ini yakni berbagai instansi pemerintah sekolah atau sejenisnya wajib mengenakan pakaian batik pring sedapur keluarga. Akan tetapi itu saja belum cukup baik. Dengan melihat kondisi tersebut seharusnya ada tindakan dari pemerintah untuk berbagai masalah. Mirip membuka lowongan pekerjaan lalu membangun sebuah home industry batik di berbagai tempat di magetan jangan hanya di kawasan kecamatan plaosan. Cara tersebut bertujuan agar orang-orang lain dapat juga ikut melesatarikan motif batik asli magetan tersebut.
 (foto-foto batik)




Kerajinan Bambu Capil

Kerajinan Capil
 
Kerajinan Bambu merupakan salah satu daya tarik untuk sebagian daerah di Indonesia, karena memiliki banyak SDAnya. Seperti daerah lain di kabupaten Magetan juga memiliki kerajinan bambu. Kerajinan bambu di Magetan merupakan salah satu andalan dari kota ini, dan menjadikan media bagi putra daerah Magetan untuk membuat sponsorship. Macam-macam produk unggulan kerajinan anyaman bambu ini berupa : caping (caping adalah topi bulat yang memiliki lingkar luar yg cukup besar, biasanya digunakan para petani untuk mengurangi efek teriknya matahari). Topi (topi ini lebih mirip dengan topi koboi ala Magetan), baki (tempat membawa minuman untuk disajikan kepada tamu), kap lampu (penutup lampu), tempat tissue, tempat buah, tempat koran serta macam-macam souvenir dari bambu lainnya. Selain dapat menikmati semua hasil kerajinan bambu ini, kita juga bisa melihat pembuatan secara langsung, dan belajar membuat. Bambu yang menjadi bahan bakunya cukup melimpah di daerah yang punya Sarangan sebagai ikonnya tersebut. Dan kerajinan ini memeliki Sentra industri di Desa Ringinagung +- 1,5 arah barat daya kota Magetan. Kalau bicara harga, cukup ekonomis, karena tiap biji dari kerajinan ini dihargai mulai dari 10- 100 ribu rupiah. Tergantung guna, bentuk dan seberapa sulit untuk membuat kerajinan ini. Ini juga menjadikan budaya tidak luntur termakan zaman, tetapi bisa menjadi trend yang modis untuk kaum muda.

kerajinan bambu magetan
Sentra Kerjinan Bambu (Desa RinginAgung)
sentra kerajinan bambu magetanProduk dari kerajinan bambu ini diantaranya adalah caping. Menurut pembuat caping di desa ini, bahwa caping ini asli dari magetan, meskipun banyak terdapat di daerah lainnya, namun ada perbedaannya dengan caping dari daerah lain bila dilihat dari kawatan kuwung, jebabah, nitikan, jeperen. Caping ini dikirim di berbagai daerah di Indonesia seperti Sumatra, kalimantan dan kota-kota lainnya.



 

Pengrajin Bambu RinginAgung
magetan
Caping Asli Magetan
caping magetan
Pengrajin Bambu RinginAgung
caping asli magetan
Pengrajin Bambu RinginAgung

bambu magetan
Pengrajin Bambu RinginAgung